"Lampunya aktif lagi jadi lebih bagus, jadi menarik. Kita yang lewat di jalan jadi tidak bosan. Kalau bisa, di setiap sudut Kota Bandung ada seperti gitu juga," ungkap Egi.
Bukan hanya Egi yang ternyata merindukan hidupnya Jembatan Pasupati. Samsul, warga Ujungberung datang bersama anaknya untuk melihat lebih dekat keindahan warna-warni Jembatan Pasupati bak kembang api.
"Bagus, Kota Bandung jadi tambah cantik kalau lampunya hidup lagi kayak gini di Jembatan Pasupati. Sempat mati kan kemarin?" kata Samsul.
Anaknya pun berseru "Bagus!" saat melintas Jalan Mochtar Kusumaatmadja.
Jalan Layang Mochtar Kusumaatmadja atau yang dulu dikenal dengan nama Jembatan Pasupati merupakan jembatan yang menghubungkan bagian utara dan timur Kota Bandung melewati lembah Cikapundung.
Panjangnya 2,8 km dan lebarnya 30-60 meter. Sebagian jalannya dibangun di atas Jalan Pasteur. Jembatan Pasupati juga menjadi salah satu ikon Kota Bandung. Oleh karena itu, pada malam hari bagian tengah Jembatan Pasupati diterangi lampu sorot warna-warni.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: gorajuara.com
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Ahmad Sahroni Cerita Jatuh dari Plafon Saat Rumahnya Dijarah
Media Israel: Netanyahu Lakukan Ritual Penyembelihan Sapi Merah Suci
Andre Taulany dan Natasha Rizky Terlalu Akrab, Desta Cemburu?
3 Tahun Nganggur, Sule Sentil Sosok Artis yang Jadi Biang Kerok, Kini Andalkan Penghasilan di TikTok