NARASIBARU.COM - Korea Selatan menjadi salah satu negara dengan kelahiran rendah di dunia.
Pada tahun 2022, jumlah bayi yang diharapkan lahir di Korea Selatan turun dibandingkan tahun sebelumnya.
Tingkat kesuburan atau rata-rata jumlah anak yang diharapkan per perempuan turun menjadi 0,78 di tahun 2022, angka tersebut turun dari sebelumnya 0,81 di tahun 2021.
Dilansir dari akun instagram @ahquote, pada 27 Januari 2024, Korea Selatan menghadapi krisis populasi, jumlah bayi yang lahir terus menurun, bahkan mencapai rekor terendah dalam sejarah di tahun 2022.
Angka kelahiran yang rendah membuat pemerintah harus memutar otak untuk mencari solusi.
Tahun ini, pemerintah Negeri Gingseng memutuskan untuk memberikan insentif finansial untuk perempuan yang melahirkan dan membesarkan anaknya.
Artikel Terkait
Menkeu Purbaya: APBN Bertujuan Membuat Seluruh Rakyat Kaya, Mari Kita Kaya Bersama!
Viral 2 Jam Terjebak Macet Parah Jakarta, Turis Korea Ngamuk Sampai Kencing dalam Botol
Hamish Daud Liburan Bareng Sasha Sabrina Alatas ke Bangkok? Dugaan Perselingkuhan Suami Raisa Terkuak
Pengakuan Alumni Seangkatan Gibran: UTS Insearch Cuma Kursus Bahasa Inggris, Bukan Setara SMA