JAKARTA – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa enggan menanggapi namanya masuk dalam nama-nama calon wakil presiden yang diusung untuk Pemilu 2024.
“Sampun, maturnuwun, maturnuwun (sudah, terima kasih, red) sudah, sudah soal itu,” kata Khofifah di Jakarta pada Jumat. Khofifah menyampaikan hal tersebut usai menerima predikat juara umum mewakili Jawa Timur dalam Anugerah Adinata Syariah 2023. Pemberian penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin.
Saat ditanya wartawan soal kedatangannya ke Pondok Pesantren An-Nawawi Tanara, Serang, Banten, yang merupakan kediaman pribadi Wapres, Khofifah pun mengatakan memang sering mampir ke tempat itu.
“Ke Tanara? Loh, saya sering dulu kalau Maulid itu saya yang ceramah di sana dulu. Makasih semuanya,” tambah Khofifah singkat dan langsung beranjak dari lokasi. Sebelumnya nama Khofifah disebut oleh Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) sebagai salah satu kandidat calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Anies Baswedan. KPP terdiri dari Partai Nasdem, PKS dan Partai Demokrat Demokrat
Wakil Ketua Majelis Syuro DPP PKS Sohibul Iman menyebut tiga dari lima nama bakal cawapres Anies Baswedan yang sudah mengerucut. Tiga nama itu adalah Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Artikel Terkait
Viral Polisi di Medan Pukul Pengendara, Atasan Sebut Gangguan Jiwa, Kenapa Masih Diizinkan Bertugas?
BGN tak akan Setop Operasional 41 Dapur MBG Milik Yasika Aulia Putri Wakil Ketua DPRD Sulsel
Ditugaskan Prabowo, Gibran bakal Pidato di KTT G20 Afrika Selatan
Terungkap! AKBP B Jalani Hubungan Terlarang dengan Dosen Cantik Untag Semarang sejak 2020