Sementara itu, Kilicdaroglu telah beralih ke nada yang lebih nasionalis. “Apapun pandangan atau gaya hidup Anda; Saya memohon kepada semua orang kami. Ini adalah jalan keluar terakhir. Biarkan mereka yang mencintai tanah airnya datang ke kotak suara!” kata Kilicdaroglu dalam pesan yang dikirim Sabtu seperti dikutip Al-Jazeera.
Dalam penampilan publik terakhirnya, pemimpin oposisi itu mengatakan pada pertemuan Ankara tentang dukungan untuk memperpanjang pembayaran jaminan sosial. “Aku akan hidup sepertimu, aku tidak akan tinggal di istana,” janjinya. “Aku akan hidup sepertimu dan menyelesaikan masalahmu.”
Sementara itu, kandidat presiden nasionalis urutan ketiga Sinan Ogan yang meraih lebih dari 5 persen, awal pekan ini menyatakan mendukung Erdogan di putaran kedua. Sementara para pemimpin partai dari aliansi elektoral yang mendukung Ogan mengalihkan dukungan mereka ke Kilicdaroglu.
Seperti pada putaran pertama, warga negara Turki yang tinggal di luar negeri telah menyelesaikan pemungutan suara mereka sebelum hari pemilihan. Sekitar 1,9 juta memberikan suara di 73 negara dan di gerbang perbatasan. Kotak suara tetap terbuka hingga pemungutan suara ditutup di Turki.
Jumlah pemilih telah ditingkatkan oleh lebih dari 47.500 pemilih yang berusia 18 tahun selama dua minggu terakhir sehingga total pemilih di Turki hampir 60,8 juta. Sebanyak 192.000 kotak suara di 87 daerah pemilihan dibuka antara pukul 08.00 dan 17.00 waktu setempat.(ajz)
Sumber: padek.jawapos.com
Artikel Terkait
Suami Wardatina Mawa Akui Sudah Menikah dengan Inara Rusli, Tunjukkan Bukti: Maskawin-Saksi Nikah
Menhan Sjafrie Warning Bahaya! Ada Negara dalam Negara, TNI Langsung Disiagakan Amankan Bandara IMIP
Isu Bandara Ilegal PT IMIP Diungkap, Said Didu: Pintu Masuk Skandal Tambang Era Jokowi?
Cara Download Snack Video Tanpa Watermark Tercepat dan Paling Mudah 2026