Dalam laporan Reuters seperti dikutip Sabtu (27/7/2024), para peretas --yang dijuluki Anadriel atau APT45 oleh peneliti keamanan siber-- diyakini merupakan bagian dari badan intelijen Korut yang dikenal sebagai Biro Umum Pengintaian. Data yang ditarik sebagian besar digunakan untuk menyokong kemampuan Pyongyang dalam mengembangkan kekuatan nuklir.
Biro Penyelidikan Federal (FBI) mengatakan, sejumlah fasilitas militer yang menjadi korban, yakni Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional (NASA), Pangkalan Angkatan Udara Randolph di Texas, dan Pangkalan Angkatan Udara Robins di Georgia.
"Unit siber tersebut telah menargetkan atau membobol sistem komputer di berbagai perusahaan pertahanan atau teknik, termasuk produsen tank, kapal selam, kapal angkatan laut, pesawat tempur, serta sistem rudal dan radar," kata sebuah laporan pemaparan dari AS, Inggris, dan Korea Selatan pada Kamis (25/7/2024).
"Operasi spionase dunia maya global yang kami ungkap ini menunjukkan sejauh mana aktor yang disponsori Korut bersedia melakukan apa saja untuk menjalankan program militer dan nuklir mereka," kata Paul Chichester di Pusat Keamanan Siber Nasional Inggris.
Dalam serangan terhadap NASA pada Februari 2022, para peretas menggunakan skrip malware untuk mendapatkan akses tidak sah ke sistem komputer lembaga itu selama lebih dari tiga bulan. Lebih dari 17 gigabita data yang tidak diklasifikasikan berhasil diekstraksi.
"Badan-badan yang membuat serangan yakin bahwa kelompok dan teknik siber tersebut tetap menjadi ancaman berkelanjutan bagi berbagai sektor industri di seluruh dunia, termasuk tetapi tidak terbatas pada entitas di negara masing-masing, serta di Jepang dan India," lanjut Chichester.
Korut memiliki sejarah panjang dalam menggunakan tim peretas rahasia untuk mencuri informasi militer yang sensitif. Untuk mendanai operasi mereka, para peretas menggunakan ransomware untuk menargetkan rumah sakit dan fasilitas kesehatan AS.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Ahmad Sahroni Cerita Jatuh dari Plafon Saat Rumahnya Dijarah
Media Israel: Netanyahu Lakukan Ritual Penyembelihan Sapi Merah Suci
Andre Taulany dan Natasha Rizky Terlalu Akrab, Desta Cemburu?
3 Tahun Nganggur, Sule Sentil Sosok Artis yang Jadi Biang Kerok, Kini Andalkan Penghasilan di TikTok