Lama Diam, Al Ghazali Akhirnya Jujur soal Titik Terberat Perceraian Ahmad Dhani dan Maia Estianty

"Terus ada juga saat Bunda surprise-in ulang tahun aku, itu momen paling sedih sih menurut aku dan terharu," ucapnya dengan raut wajah tampak sedih.

"Jadi Bunda nggak boleh ke rumah, terus akhirnya manjat pagar, itu ulang tahunku tuh, tahun 2012- 2013 mungkin. Terus Bunda gak bawa kue, cuma bawain korek (nyalain) dan itu kayak Happy Birthday, Bunda sampai nangis," ungkap Al Ghazali.

"Terus kamu bagaimana lihat itu?" tanya Natasha Wilona.

Al mengaku masih belum terlalu mengerti akan hal yang saat itu terjadi, karena masih kecil.

"Aku kan masih kecil juga, jadi masih belum ada perasaan tapi lama-lama nangis juga," terang Al Ghazali.

"Itu sih momen terindah dan tersedih," tambahnya.

Pria berusia 26 tahun itu juga mengaku sangat mencintai ibundanya.

Bahkan, mencari sosok calon pasangan yang seperti sifatnya dengan Maia.

"Paling cintai, aku juga cari pasangan mungkin yang kayak Bunda (Maia Estianty) juga," bebernya.

"Yang sabar, yang tegar, yang semua masalah bisa dilewatkan," sambungnya.

Dia tidak menampik kedekatannya dengan Bundanya daripada Ayahnya,"Kalau komunikasi iya sih sama (Bunda)," ujarnya.

Untuk diketahui, terdapat rentetan drama di balik proses perceraian mereka, keduanya melakukan aksi saling melapor ke polisi. 

Maia Estianty melaporkan Ahmad Dhani ke polisi atas tuduhan kekerasan dalam rumah tangga. Karena aksi tersebut proses perceraian kedua musisi ini berlangsung cukup lama.  

Akhirnya Pengadilan Agama Jakarta Selatan baru mengabulkan gugatan cerai yang diajukan oleh Maia pada 23 September 2008. Sejak saat itu Maia tidak bisa tinggal bersama ketiga anaknya karena Ahmad Dhani tak memberi izin.

Sumber: tvone

SEBELUMNYA