Mahasiswa dari berbagai kampus dan masyarakat sipil yang tergabung dalam Jogja Memanggil mulai berkumpul di tempat parkir Abu Bakar Ali, Kamis (20/2).
Pantauan kumparan, massa mulai bergerak ke arah Jalan Malioboro. Mereka membawa sejumlah poster di antaranya bertuliskan:
"Ini baru 100 hari gimana kalau 5 tahun?,"
"Ndasmu"
"Peteng Dedet (gelap gulita) #Indonesia Gelap"
"Rakyat adalah Pemilik Sah Negeri Ini"
Dalam keterangannya massa mengkritisi sejumlah hal seperti naiknya Pajak Pertambahan Nilai (PPN) jadi 12 persen, kelangkaan LPG 3 kilogram, dan makan bergizi gratis (MBG) yang dinilai didasari pada ambisi semata.
Kemudian massa juga menyoroti munculnya dwifungsi dan militerisasi, UU Cipta Kerja yang tak berpihak ke pekerja, hingga pemangkasan anggaran pendidikan rakyat.
Sumber: kumparan
Foto: Mahasiswa dari berbagai kampus dan masyarakat sipil yang tergabung dalam Aliansi Jogja Memanggil berkumpul di tempat parkir Abu Bakar Ali, Kamis (20/2/205). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Artikel Terkait
Keracunan MBG Disorot Media Internasional, ABC Sebut 4000 Siswa Jadi Korban
Menteri Keuangan Purbaya: Kalau Sama Asing Agak Sebel Gue
Viral Mau Rampok Uang Negara, Harta Anggota DPRD Gorontalo Ini Ternyata Minus Rp2 Juta
Menaker Yassierli: Target 19 Juta Lapangan Kerja Tak Semudah Membalikkan Telapak Tangan