Polres Metro Bekasi Kota ungkap motif pelaku, A tega menyerang korban berinisial SR sampai tangannya terputus di kontrakannya, Kampung Rawajulang, Desa Mekarwangi, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Selasa, 6 Mei 2025.
Kapolres Metro Bekasi, Kombes Mustofa menjelaskan, pelaku yang merupakan seorang pria berinisial A bekerja sebagai bawahan korban di sebuah perusahaan yang sama.
Hal tersebut dissmpaikan oleh Kapolres Metro Bekasi, Kombes Mustofa menerangkan bahwa pelaku merupakan seorang bawahan dari korban di sebuah perusahaan yang sama.
Selain itu, korban dan pelaku ternyata sempat menjalin hubungan asmara selama kurang lebih saru tahun.
“Dari keterangan saksi S (adik korban), korban dan pelaku bekerja di tempat yang sama. Korban dan pelaku pernah memiliki hubungan asmara sejak tahun 2022, kemudian berakhir di tahun 2023,” terang Mustofa
Selepas hubungan asmara mereka kandas. Saat itu pelaku yang berstatus pegawai kontrak merasa korban mempersulit dia untuk melakukan perpanjang kontrak.
“Si korban itu karyawan tetap, pelaku itu karyawan kontrak. Korban itu dianggap menghambat proses perpanjangan kontrak pelaku,” jelasnya.
Mustofa menduga bahwa hal tersebut membuat pelaku nekat berbuat menyerang korban menggunakan senjata tajam (sajam) berjenis golok hingga tangan korban terputus.
“Pelaku merasa tidak di prioritaskan,” ujarnya.
Mustofa mengatakan, saat ini pelaku telah ditangkap dan masih dalam penyelidikan di Dirkrimum Polda Metro Jaya.
“Sudah ditangkap pelakunya sudah dibawa Jatanras ke Polda,” katanya.
Sedangkan korban yang mengalami luka robek terbuka di tengkuk leher, dua luka robek terbuka di pundak sebelah kanan, dan putus di pergelangan tangan kiri korban dan masih menjalani operasi di rumah sakit.
“Sekarang (korban) masih operasi,” pungkas dia.
Sumber: disway
Foto: Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya membekuk pelaku penganiayaan berat yang menyebabkan tangan korban putus di Cikarang Barat-Istimewa-
Artikel Terkait
Celingak-Celinguk, Jokowi Terlihat tidak Bisa Salam UGM
Prabowo Sindir Banyak Orang Pintar Bikin Podcast Sebar Kebencian
Siapa Pemilik Indonesia Investment Authority? Luhut Usul Dana Rp 50 Triliun untuk INA
Habib Nabiel: Undang Artis Puluhan Juta Bisa, Ada Kiai Dikasih Uang Dibilang Mata Duitan!