Cerita Jokowi Tak Tahu Siapa Itu Purwoko, Tegaskan Nama Masa Kecilnya Mulyono, Begini Asal-usulnya

Ia tidak mengetahui nama Purwoko yang belakangan mencuat setelah disebut oleh kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Dian Sandi.

Jokowi menjelaskan, ia dinamakan Joko Widodo karena saat masih bernama Mulyono dirinya sering sakit-sakitan.

Nama tersebut diganti oleh orang tua Jokowi, yakni Notomihardjo dan Sujatmi Notomihardjo.

"Saya waktu kecil kan nggak ngerti nama saya siapa. Yang jelas, seinget saya, nama kecil saat itu Mulyono," kata Jokowi, dikutip dari YouTube Kompas.com, Minggu (24/5/2025).

"Namanya dulu Mulyono, kemudian karena sakit-sakitan diganti menjadi Joko Widodo," imbuhnya.

Jokowi mengaku bahwa hal tersebut diceritakan langsung oleh orang tuanya.

"Itu pun diceritain oleh orang tua," ujar dia.

Akan tetapi, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut tidak mengetahui saat umur berapa namanya diganti dari Mulyono menjadi Joko Widodo.

Ia hanya memastikan nama tersebut berganti sebelum dirinya duduk mengenyam pendidikan sekolah dasar (SD).

"Nggak tahu (umur berapa) saya sebelum SD, sebelum SD," kata Jokowi.

Kabar Jokowi memiliki nama Purwoko disampaikan oleh Dian Sandi, selaku kader PSI.

Ia menyebut Purwoko dan Mulyono merupakan nama Jokowi di masa kecil.

Purwoko, kata Dian, kemudian diganti menjadi Mulyono setelah beberapa waktu.

"Nama Pak Jokowi sebenarnya ada tiga. Waktu beliau lahir, itu namanya Purwoko," kata Dian.

"Purwoko namanya beliau itu, kemudian menjadi Mulyono," ujarnya.

Nama asli Jokowi juga pernah mendadak viral setelah mencuat di media sosial X beberapa waktu yang lalu.

Dikutip dari Serambinews.com, Mulyono lahir pada Rabu, 21 Juni 1961, dengan Weton Rabu Pon (hitungan hari dalam seminggu dalam budaya Jawa).

Diketahui, Mulyono memiliki arti mulia dalam bahasa Jawa.

Kedua orang tua Jokowi berharap sang anak diberikan kemuliaan.

Akan tetapi, ternyata saat masih kecil Mulyono kerap sakit-sakitan sehingga namanya diganti dengan Joko Widodo.

Adapun Joko memiliki arti 'pemuda' dan Widodo artinya 'sejahtera' atau 'sukses.'

Nama Mulyono digantikan dengan nama tersebut dengan harapan Jokowi menjadi pemuda yang sukses seperti makna nama barunya itu.

Jokowi sendiri semasa kecil hidup dalam keluarga yang sederhana yang tinggal di sebuah rumah kontrakan di sekitar bantaran Kali Anyar di Kampung Cinderejo Lor, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo.

Dikutip dari Kompas.com, ayah Jokowi saat itu berjualan kayu dan bambu untuk menghidupi keluarganya.

Jokowi menempuh pendidikan dasar di SD Negeri 112 Tirtoyoso, Solo, dan lulus tahun 1973.

Kemudian ia masuk ke SMP Negeri 1 Surakarta hingga lulus tahun 1976.

Lalu melanjutkan ke SMA Negeri 6 Surakarta dan lulus tahun 1980.

Jokowi mengenyam studi S1 di Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM).

Ia mengambil jurusan teknologi kayu yang mempelajari lebih dalam tentang kayu, mulai dari pemanfaatan kayu, struktur kayu, hingga teknologi kayu.

Jokowi menikah dengan Iriana pada 24 Desember 1986.

Mereka dikaruniai dua anak laki-laki dan satu anak perempuan, yaitu Gibran Rakabuming Raka (1987), Kahiyang Ayu (1991), dan Kaesang Pangarep (1994).

Sumber: tribunnews