NARASIBARU.COM - Warga Israel, Chen Gabizon, menceritakan suasana mencekam ketika Iran melancarkan serangan balasan terhadap negaranya, Sabtu (14/6/2025) malam.
Sesaat sebelum rudal Iran jatuh di tanah Tel Aviv, Gabizon mengaku ia dan warga Israel lainnya menerima peringatan.
Ia bersama warga Tel Aviv lainnya lantas berlari ke tempat perlindungan bawah tanah.
Namun, meski sudah bersembunyi, suasana mencekam disebut Gabizon masih terasa.
Gabizon mengaku ledakan besar terdengar, tak lama setelah warga Israel berlari ke tempat perlindungan.
Ledakan itu memicu guncangan di Tel Aviv hingga menimbulkan kerusakan parah.
"Setelah (bersembunyi) beberapa menit, kami mendengar ledakan yang sangat besar."
"Semuanya berguncang, asap, debu, semuanya berserakan di mana-mana," ujarnya, Sabtu, dikutip dari Al Jazeera.
Setelah serangan balasan Iran, petugas pemadam kebakaran Israel bekerja berjam-jam untuk membebaskan orang-orang yang terjebak di gedung tinggi di Tel Aviv.
Rudal Iran diketahui menargetkan sejumlah lokasi di Israel, menewaskan sedikitnya tiga orang dan melukai puluhan lainnya.
Terpisah, pejabat senior militer Iran, memastikan serangan terhadap Israel akan terus berlanjut.
Artikel Terkait
Begini Tanggapan Ignasius Jonan Soal Utang Whoosh usai Temui Prabowo
Budi Arie Bantah Projo Singkatan Pro Jokowi, Jejak Digital 2018 Justru Dia Jelas-jelas Ngomong Gitu
Presiden Prabowo Panggil Eks Menhub Ignasius Jonan ke Istana, Bahas Polemik Whoosh?
KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid