NARASIBARU.COM - Peristiwa tragis yang dialami dua wisatawan domestik asal Kabupaten Gresik, Jawa Timur, di Hotel Minakjinggo Glenmore, Banyuwangi, mengejutkan.
Karena kejadian yang merenggut dua nyawa, DAH (10) dan MTC (33), keponakan dan tante ini terjadi saat keduanya menghabiskan liburan akhir tahun di Banyuwangi.
DAH dan MTC menginap di Hotel Minakjinggo Glenmore, Banyuwangi berdasarkan data aparat Polsek Glenmore belum genap 24 jam sebelum peristiwa maut itu terjadi.
"Keduanya tercatat melakukan check-in di Hotel Minakjinggo Glenmore tersebut pada pukul 14.00 WIB, Sabtu 23 Desember 2023," terang Kapolsek Glenmore AKP Satrio Wibowo.
Kemudian pada Minggu 24 Desember 2023, sekitar jam 08.00 WIB, keponakan dan sang tante tersebut menikmati sarapan pagi yang disiapkan oleh pihak Hotel Minakjinggo Glenmore.
Sekitar jam 09.00 WIB dua wisatawan ini pamit berenang di kolam renang di area dalam hotel. Sementara keluarga yang lain masih menikmati sarapan di restoran.
"MTC dan DAH baru diketahui mengalami musibah tenggelam di kolam renang Hotel Minakjinggo Glenmore sekitar pukul 10.00 WIB setelah diberitahu oleh seseorang," tambah Kapolsek Glenmore.
Keluarga besar Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI) Gresik pun berduka. Karena korban adalah rombongan dari universitas tersebut.
Korban dan keluarganya yang berasal dari Kabupaten Gresik datang ke Banyuwangi dalam rangka menikmati liburan akhir tahun.
Tak disangka, liburan akhir tahun rombongan keluarga besar Universitas Internasional Semen Indonesia itu berujung duka karena dua orang mengalami tenggelam di kolam renang Hotel Minakjinggo Glenmore tempatnya menginap.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: adatah.com
Artikel Terkait
Anggota Polda Jateng Diduga Tipu Banyak Wanita demi Lunasi Utang Pinjol, Istri Orang pun Disikat
Pesawat Saudi Airlines Bawa 442 Jemaah Haji Asal Jakarta Diancam Bom, Mendarat Darurat di Sumatera Utara
Yahukimo Mencekam Usai OPM Deklarasi Perang, 1 Prajurit TNI dan 1 Warga Tewas Dibunuh
LENGKAP! Isi Pidato Habibie di MPR Saat Negara Akui Pemerkosaan Massal 98