Melihat kejadian tersebut saksi lantas menelepon temannya Yanuardi yang merupakan kepala toko.
Sesaat kemudian sekira pukul 06.15 WIB karyawan toko lainnya datang dan mengecek barang-barang yang hilang.
Baca Juga: Menyusul Resolusi DK PBB, ini yang ditunjuk PBB sebagai koordinator bantuan kemanusiaan untuk Gaza
Dugaan sementara kawanan penjahat tersebut sudah lama menarget hingga dengan mudah memasuki area toko melalui pintu belakang.
Kondisi gembok depan masih terkunci, namun setelah mengecek ke belakang ternyata teralis bagian belakang toko sudah jebol dan setelah dicek cctv yang ada di gudang juga sudah hilang.
“Sebelum beraksi pelaku diduga sudah mempelajari situasi dan jam operasional toko,” imbuhnya.
Baca Juga: Kenang Memori Tahun 1973, God Bless Bernostalgia di Taman Ismail Marzuki
Selain itu pelaku kawanan penjahat juga mengambil barang yang ada di toko seperti rokok berbagai macam merek, make up dan barang-barang berharga lainnya.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: harianmerapi.com
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Bengisnya Bripda Waldi Polisi di Jambi: Bunuh-Perkosa Dosen karena Asmara
Tanda Alam Sebelum Raja Solo Wafat, Pohon Besar Tumbang di Pesanggrahan Langenharjo
Dosen Cantik di Jambi Tewas Diduga Diperkosa & Dibunuh Oknum Polisi, Mobil & Sepeda Motor Dibawa Kabur
Mahasiswa di Sibolga Tewas Dikeroyok Gara-gara Tidur di Masjid, Kepala Korban Dihantam Buah Kelapa