Saat itu perempuan dengan inisial SS sedang menunggu jemputan temannya di Halte.
“Saya ketika itu menunggu jemputan teman. Tiba-tiba ada seorang lelaki tidak dikenal datang menghampiri," katanya.
Baca Juga: Ibu dan Bayi di Ngawi Ditemukan Tewas, Polisi Ungkap Kejanggalan
Kemudian, lelaki yang menjadi pelaku pelecehan seksual tersebut menanyakan beberapa pertanyaan kepada korban.
Seperti korban sudah nikah atau belum atau sudah punya anak.
"Kemudian laki-laki itu terus mendekat hingga memegang lengan saya,” ungkapnya.
Perempuan korban pelecehan seksual mengaku tidak berani teriak.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: klikmedianetwork.com
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Bengisnya Bripda Waldi Polisi di Jambi: Bunuh-Perkosa Dosen karena Asmara
Tanda Alam Sebelum Raja Solo Wafat, Pohon Besar Tumbang di Pesanggrahan Langenharjo
Dosen Cantik di Jambi Tewas Diduga Diperkosa & Dibunuh Oknum Polisi, Mobil & Sepeda Motor Dibawa Kabur
Mahasiswa di Sibolga Tewas Dikeroyok Gara-gara Tidur di Masjid, Kepala Korban Dihantam Buah Kelapa