HARIAN MERAPI - Kereta Api Pandalungan relasi Gambir - Surabaya - Jember di Emplasemen Stasiun Tanggulangin pada Minggu (14/1/2024), pukul 07.57 WIB.
PT KAI Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya menyampaikan permohonan maaf atas peristiwa anjloknya Kereta Api Pandalungan.
"Jalur KA untuk sementara tidak dapat dilalui akibat kecelakaan tersebut. KAI saat ini sedang berusaha mengevakuasi rangkaian KA Pandalungan tersebut,” kata Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif dalam keterangannya di Surabaya, Ahad.
Upaya selanjutnya, pihaknya akan melakukan upaya evakuasi rangkaian kereta api dan perbaikan jalur rel yang mengalami kerusakan.
Baca Juga: Pemkab Sleman beri prioritas jeep wisata lereng Merapi, begini harapannya
"Informasi lebih lanjut terkait kejadian ini akan kami sampaikan pada kesempatan selanjutnya," ucapnya.
Sebelumnya beredar video di sosial media terkait anjloknya KA Pandalungan relasi Gambir - Surabaya - Jember di akun Instagram Jaki Jetbus.
Dalam video tersebut, sejumlah petugas melakukan pemeriksaan di belakang gerbong lokomotif KA Pandalungan.
Baca Juga: Hati-hati penggunaan wewangian dan deterjen di area kelamin, bisa begini akibatnya
Tampak sejumlah warga yang ingin melihat lebih dekat diarahkan untuk menjauh karena petugas masih melakukan proses evakuasi.
Selain dari akun tersebut, akun Instagram lainnya dengan nama Aliqsafrudin merekam detik-detik anjloknya kereta yang mempunyai nomor gerbong lokomotif CC2039804 tersebut.
"Aduh, Masya Allah nyapo kae iku (ada apa itu), Astaghfirullah," ucapnya seperti dilansir Antara.*
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: harianmerapi.com
Artikel Terkait
Dua Pendemo yang Dilaporkan Hilang Ternyata Kabur demi Hidup Mandiri
Cuma Minta Maaf Usai Ditemukan Polisi, Publik Bongkar Kejanggalan di Balik Hilangnya Bima Permana Putra Usai Demo
Pembunuh Kacab BRI Cuma Kena Pasal Penculikan, Pengacara Keluarga: Mestinya Pembunuhan Berencana
Eko Purnomo yang Dilaporkan Hilang usai Demo Ricuh, Ditemukan Jadi Nelayan di Kalimantan