Sukabumi, NARASIBARU.COM – Angin puting beliunh porak-poranda sejumlah rumah di wilayah Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi
Keterangan yang diterima dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, terdapat 36 rumah warga rusak akibat peristiwa tersebut.
Puluhan rumah yang rusak tersebut tersebar di dua kelurahan, yakni Kelurahan Cibeureumhilir dan Limusnunggal,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Novian Rahmat di Sukabumi pada Ahad (28/01/2024).
Baca Juga: 47 Sepeda Motor Kena Razia Lagi, Pengguna Knalpot Brong di Sukabumi Tak Jera
Novian menjelaskan sebanyak 12 rumah di RT 01 RW 02 Kelurahan Cibereumhilir, alami rusak ringan.!Kemudian, jelas dia, delapan unitbrumah di RT 02 RW 02, alami rusak ringan.
Sementara di Kelurahan Limusnunggal, sambung Novian, 10 unit rumah rusak ringan dan satu rusak berat pada bagian atap di RT 01 RW 05. “Termasuk satu pesantren alami rusak ringan,” ungkapnya.
Hari ini, sambung Novian, petugas gabungan bersama relawan berada di lokasi kejadian membantu penyintas bencana dan memperbaiki rumah warga.
Baca Juga: Ada Apa LSM Gapura Serukan Periksa dan Penjarakan Eks Wali Kota Sukabumi?
“Tak ada korban jiwa pada bencana puting beliung ini. Hanya saja, satu KK terpaksa mengungsi karena rumahnya alami rusak berat,” ujarnya.
Sementara kerugian akibat bencana ini, masih dalam perhitungan petugas. “Kami sedang lakukan assesment,” katanya.
Sementara sejumlah warga mengatakan saat kejadian, suasana sangat mencekam karena atap beterbangan di udara.
“Ngeri. Saya ga berani keluar rumah. Takut ketimpa atap yang beterbangan,” ujar seorang warga.[]
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: independenmedia.id
Artikel Terkait
Ibu di Wonogiri Syok Baca WA Anaknya yang Masih Kelas 6 SD: Jalin Asmara dengan Pria Dewasa, Sudah 7x Hubungan Intim
Asisten Dosen Sekaligus Ustaz di UINSU Diduga Lecehkan Mahasiswi, Korban Dibius Lalu Dibawa ke Hotel
Terungkap Praktik Prostitusi di Rumah Kos: 2 Siswi SMA Digerebek, Ada Kondom Bekas Pakai
Ayah dan Anak di Ciamis hanya Minum Air karena Tak Punya Beras, Tinggal di Gubuk Reyot, Tak Terdata Penerima Bansos