NARASIBARU.COM -Maraknya perempuan pekerja seks komersial (PSK) beroperasi di sekitar wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur, membuat kaget banyak pihak.
Direktur Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno, mengungkapkan kekhawatirannya atas fenomena ini melalui akun X miliknya, Selasa, 8 Juli 2025.
"Wah, gawat. Apa ini karena efek dari susah nyari lapangan kerjaan kah? Atau karena faktor lain?" tanya analis politik Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta itu.
Satpol PP Kabupaten Penajam Paser Utara menggelar operasi penertiban sepanjang 2025, di seluruh wilayah kecamatan, termasuk di Kecamatan Sepaku, yang masuk wilayah IKN.
Artikel Terkait
Gus Yahya Tantang Rais Aam Makzulkan Dirinya di Muktamar PBNU
Roy Suryo Bersumpah: Demi Allah Lembar Pengesahan Skripsi Jokowi Tidak Ada
Prabowo Perintahkan Audit Empat RS Papua Usai Tragedi Ibu Hamil
Ahmad Ali Terang Benderang Lecehkan Megawati