"Di antaranya salah satu yang utama adalah rumput. Kondisi rumput sekarang menurut evaluasi ahlinya, yang juga mengevaluasi 22 stadion termasuk yang memasang rumput GBK untuk Asian Games, jelas tidak masuk standar FIFA kalau dengan kondisi sekarang," ujar sambungnya.
Diketahui, Menteri Basuki melakukan inspeksi JIS bersama Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono.
Basuki mengatakan berdasarkan Chairman Karya Rama Prima (KaerPe), Qamal Mustaqim, perusahaan yang mengurus rumput Stadion GBK, rumput di JIS harus diganti semuanya.
"Namun ada solusinya. Kita akan ganti semua rumput tersebut, sesuai dengan ahlinya beliau (Qamal). Pak Qamal sebagai ahli agronomi untuk rumput di stadion. Menurut beliau, harus diganti, kalau mau tiga bulan bisa dipakai. Itu jangka pendek saja," ucap Basuki.
"Nanti kalau jangka panjangnya, mungkin harus diubah rumputnya. Jadi itu salah satunya, rumput yang sekarang tidak dapat memenuhi kriteria FIFA sesuai dengan pengalaman beliau. Itu akan diganti dengan rumput yang lain untuk bisa dipakai (Piala Dunia) U-17," sambung Basuki.
Lebih lanjut Basuki mengatakan pihaknya akan melakukan sejumlah renovasi terhadap fasilitas di JIS, termasuk akses masuk dan keluar stadion yang saat ini hanya satu pintu. Basuki berharap JIS bisa masuk standar FIFA untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.
Sumber: populis
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Respons Keras Said Didu saat Prabowo Sebut Bertanggung Jawab atas Whoosh: Presiden Cabut Taring Purbaya!
Prof Henri Balik Badan Kritik Jokowi: Anaknya Belum Siap, Direkayasa Dipaksakan jadi Wapres
Saut Situmorang: Luhut jadi Dewa Penyelesaian Kebusukan Whoosh
Ekonom Deteksi Rencana Jahat di Proyek Whoosh Bengkak 1,2 Miliar USD