Ada Bahlil hingga Pigai, Berikut 10 Menteri dengan Kinerja Terburuk Versi Celios

- Senin, 20 Oktober 2025 | 11:25 WIB
Ada Bahlil hingga Pigai, Berikut 10 Menteri dengan Kinerja Terburuk Versi Celios


NARASIBARU.COM
- Lembaga riset ekonomi dan kebijakan publik, Center of Economic and Law Studies (Celios), merilis daftar menteri dan kepala badan yang dinilai memiliki kinerja terburuk sepanjang satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Hasil survei yang melibatkan para pakar dan ahli kebijakan publik itu mengungkap sejumlah nama pejabat yang dinilai publik gagal menunjukkan performa memadai.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Bahlil Lahadalia, berada di posisi teratas dengan nilai minus 151 poin.

Di bawah Bahlil, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menduduki peringkat kedua dengan nilai minus 81 poin.

Sementara posisi ketiga ditempati Menteri Hak Asasi Manusia (HAM), Natalius Pigai, dengan perolehan minus 79 poin.

Adapun nama-nama lain yang ikut masuk daftar tersebut antara lain Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, dan Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan Budiman Sudjatmiko.

Celios menilai rendahnya kepuasan publik terhadap kinerja para pejabat tersebut menjadi sinyal kuat perlunya perombakan kabinet.

“Evaluasi setahun pemerintahan adalah peluang untuk introspeksi, dan hanya pemerintahan yang berpihak pada rakyat yang berani memanfaatkannya,” tulis Celios dalam laporannya.

Celios juga menilai, reshuffle kabinet merupakan langkah korektif yang tidak bisa ditunda, mengingat sebagian menteri bukan hanya gagal menjalankan tugas, tetapi juga dinilai menjadi beban politik bagi Presiden.

“Evaluasi publik terbaru bahkan secara eksplisit menempatkan 10 menteri dengan kinerja terburuk, yang bukan hanya dinilai gagal bekerja, tetapi juga menjadi beban politik dan moral bagi Prabowo,” tulis Celios.

Daftar 10 pejabat dengan kinerja terburuk versi Celios:

1. Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia (-151 poin)

2. Kepala BGN, Dadan Hindayana (-81 poin)

3. Menteri HAM, Natalius Pigai (-79 poin)

4. Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni (-56 poin)

5. Menteri Kebudayaan, Fadli Zon (-36 poin)

6. Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana (-34 poin)

7. Menko Pangan, Zulkifli Hasan (-22 poin)

8. Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan, Budiman Sudjatmiko (-14 poin)

9. Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto (-10 poin)

10. Menteri ATR, Nusron Wahid (-7 poin).***

Komentar