NARASIBARU.COM - Wacana menduetkan Ganjar Pranowo dengan Anies Baswedan turut mengundang komentar dari Rocky Gerung.
Mantan akademisi yang beberapa waktu lalu sempat tersandung kasus penghinaan Presiden Jokowi itu menilai PDI Perjuangan dan Nasdem tengah gelisah.
"Kegelisahan PDIP itu diperlihatkan dengan seolah-olah bisa mengundang Anies di calon wakil presiden mereka. Tetapi, tentu partai-partai pendukung Anies akan bilang ya boleh saja, tapi Anies presidennya," kata Rocky Gerung.
Tak hanya PDIP, lanjut Rocky, Nasdem juga kelihatannya mengalami hal yang sama. Sebab, ketika diwacanakan duet Ganjar-Anies, partai besutan Surya Paloh itu menyambut baik.
"Ini di antara orang-orang yang cemas melihat keadaan yang enggak ada ujungnya atau belum ada yang tentu," jelasnya.
Untuk itu, Nasdem disarankan segera mengumumkan cawapresnya Anies, agar memberikan jaminan bagi relawan Anies dengan kejelasan sikap."
"Jadi, keadaan ini akan berakhir nanti kalau misalnya pada minggu depan koalisi perubahan ini akhirnya mandeg di situ. Itu artinya, hanya akan ada dua calon, yaitu Prabowo dan Ganjar antara Prabowo yang adalah orang Jokowi dengan Ganjar yang orang Jokowi. Untuk segera umumkan cawapres Anies,” tukasnya.
Sumber: wartaekonomi
Artikel Terkait
Mazhab Rangkulisme ala Prabowo Jadi Sindiran Serakahnomics untuk Jokowi?
Abolisi Tom Lembong Tak Jamin Barisan Anies Luluh ke Pemerintah
Pakar HTN Feri Amsari Curiga Ada Sutradara di Kasus Hasto dan Tom Lembong: Pelakunya Nomor Punggung 7!
Amnesti Hasto dan Abolisi Tom Lembong Pertegas Motif Kriminalisasi