Jhon menyebut bahwa koalisi yang sedang dibangun atau pernah dibangun dua partai ini kemungkinan besar memang dirikan dengan niatan yang tak mengedepankan kepentingan rakyat dari Indonesia.
Ia menyebutkan meski tak eksplisit, masyarakat bisa menilai sendiri bagaimana sikap kedua partai dalam menghadapi dinamika politik dari peristiwa ini.
"Saling serang secara frontal adalah bukti bahwa koalisi perlubahan memang didirikan dengan niat buruk.
Pada akhirnya rakyatlah yang menilai, bagaimana sebuah Partai Politik layak dipercaya atau tidak" jelasnya.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Gus Yahya Tantang Rais Aam Makzulkan Dirinya di Muktamar PBNU
Roy Suryo Bersumpah: Demi Allah Lembar Pengesahan Skripsi Jokowi Tidak Ada
Prabowo Perintahkan Audit Empat RS Papua Usai Tragedi Ibu Hamil
Ahmad Ali Terang Benderang Lecehkan Megawati