NARASIBARU.COM -Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menyita perhatian setelah menyambangi Habib Rizieq Shihab di Petamburan. Tak sendiri, Cak Imin tampak hadir bersama bacapresnya, Anies Baswedan.
Momen ini pun berseliweran di media sosial, salah satu yang mengunggahnya adalah akun Twitter Jhon Sitorus. Pegiat media sosial yang juga loyalis Ganjar Pranowo itu rupanya mempertanyakan bagaimana bisa Cak Imin bisa duduk bersama Habib Rizieq yang punya sejarah panjang dengan pendiri PKB, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
“Yang gue maklumi adalah hubungan Abas dengan Rizik Shihab, ya mereka emang Simbiosis Mutualisme,” tulis Jhon, dikutip pada Kamis (28/9/2023). “Yang gue pertanyakan adalah, sebenarnya apa yang ada didalam HATI dan KEPALA Cak Imin?”
Jhon terlihat mengunggah foto Rizieq yang duduk di antara Anies dan Cak Imin. Namun Jhon terlihat memberikan stiker untuk menutupi wajah Anies, sementara ketiga tokoh tersebut tampak kompak mengenakan pakaian putih.
Sementara di kolom caption, Jhon menyayangkan Cak Imin yang bertemu dengan Rizieq kendati ada masa lalu yang buruk dengan Gus Dur. Usut punya usut, Rizieq diduga pernah menghina kemampuan melihat Gus Dur ketika berkonflik beberapa tahun silam.
Menurut Jhon, saat itu PKB ikut meluapkan kemarahan karena Rizieq menghina Gus Dur. “Saya masih ingat bagaimana GUS DUR DIHINA oleh Rizik dan PKB begitu MARAH luar biasa,” cuit Jhon.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Respons Keras Said Didu saat Prabowo Sebut Bertanggung Jawab atas Whoosh: Presiden Cabut Taring Purbaya!
Prof Henri Balik Badan Kritik Jokowi: Anaknya Belum Siap, Direkayasa Dipaksakan jadi Wapres
Saut Situmorang: Luhut jadi Dewa Penyelesaian Kebusukan Whoosh
Ekonom Deteksi Rencana Jahat di Proyek Whoosh Bengkak 1,2 Miliar USD