NARASIBARU.COM -Strategi politik pencitraan di Pilpres 2024 diprediksi tak akan laku lagi. Pasalnya, pola pikir masyarakat tentang sosok pemimpin sudah berubah.
Komunikolog, Romo Benny Susetyo memperhatikan, corak masyarakat dalam memilih sudah tidak bisa dikadali lagi.
"Politik citra akan habis dengan sendirinya, karena rakyat punya kecerdasan luar biasa," ujar Benny dalam diskusi media bertajuk "Arus Balik Politik Jokowi", di Kantor Formappi, Jalan Matraman, Jakarta Timur, Jumat (6/10).
Menurutnya, ada satu tolak ukur yang cukup mendalam dalam hal menentukan pemimpin. Hal itu terdapat di teori Jawa.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Respons Keras Said Didu saat Prabowo Sebut Bertanggung Jawab atas Whoosh: Presiden Cabut Taring Purbaya!
Prof Henri Balik Badan Kritik Jokowi: Anaknya Belum Siap, Direkayasa Dipaksakan jadi Wapres
Saut Situmorang: Luhut jadi Dewa Penyelesaian Kebusukan Whoosh
Ekonom Deteksi Rencana Jahat di Proyek Whoosh Bengkak 1,2 Miliar USD