"Jika penegak hukum jujur, Jokowi dan banyak menteri korupsi, (juga) ipar dan anak-anaknya," ujar Pigai kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (18/5).
Dikatakan Pigai lagi, era saat ini memang penuh ironi. Ketika kekuasaan dipakai untuk membangun intrik terhadap orang yang tidak berkuasa.
"Ini negeri maling yang dipimpin para pejabat sontoloyo dan bedebah. Pisau kekuasaan menindas orang tidak berkuasa," katanya.
Dalam kasus Johnny Plate, Pigai tidak ragu memuji sikap Surya Paloh, yang sejauh ini tidak terlihat gentar pada posisinya mencapreskan Anies.
"Hebat Surya Paloh, pemimpin nasionalis Indonesia dorong minoritas capres," pungkasnya.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Prabowo Ambil Alih Tanggung Jawab Whoosh? Tunggu Dulu! Puan Mau Bongkar-bongkaran soal Keputusan di Era Jokowi
Respons Keras Said Didu saat Prabowo Sebut Bertanggung Jawab atas Whoosh: Presiden Cabut Taring Purbaya!
Prof Henri Balik Badan Kritik Jokowi: Anaknya Belum Siap, Direkayasa Dipaksakan jadi Wapres
Saut Situmorang: Luhut jadi Dewa Penyelesaian Kebusukan Whoosh