"Buang jauh-jauh itu," seru Ganjar.
Seluruh relawan dan pendukung, diingatkan Gubernur Jawa Tengah itu, bisa mencontoh sosok ulama, seperti K.H. Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus, dan K.H. Ahmad Bahauddin Nursalim atau Gus Baha.
Dakwah yang mereka sampaikan lewat dunia maya, kata Ganjar, dikemas dengan gaya yang sangat asyik.
"Sehingga menunjukkan agama dengan konteks Islam banget, itu ditunjukkan dengan enak, semua senang mendengarkan, semua ada solusi, tidak ada ungkap-ungkapan kemarahan itu," bebernya.
Baca juga : YLKI Ingatkan Produsen Jangan Jual Bebas Skincare Etiket Biru
Menurut dia, umat bisa menerima banyak hal baik dari dua ulama kharismatik itu, utamanya dalam menjaga nilai-nilai keislaman dan kerukunan di Tanah Air.
"Ada banyak cerita yang bisa diberikan dengan nilai-nilai ke-Indonesia-an kita nila-nilai kenusantaraan kita, yang kemudian menjadi inspirasi kebaikan," tutur Alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) ini.
Sumber: rm
Artikel Terkait
Soal Projo Merapat ke Gerindra, Pengamat Sebut Strategi Penyusupan Jokowi
Budi Arie Sama Saja Bunuh Diri Masuk Gerindra
Momen Prabowo Tanya Budi Arie, PSI atau Gerindra Kau?
Jika Nekat Jadikan Gibran Cawapres 2029, Prof Ikrar Yakin Prabowo Pasti Keok, Ini Alasannya