Melihat perkembangan terkini, Golkar disarankan maju bersama partai politik lainnya untuk mengusung Airlangga Hartarto sebagai capres.
"Golkar bisa jalin komunikasi dengan partai pecahan Golkar dan partai Islam untuk bentuk poros sendiri. Atau poros keempat, bisa juga Airlangga-Zulhas atau Airlangga-Din Syamsuddin," pungkas Muslim.
Sumber: rmol
Artikel Terkait
Jokowi Bukan Siapa-Siapa Lagi Usai Satu Tahun Lengser
Sangat Wajar Rakyat Menuntut Pertanggungjawaban Jokowi
Profil Pewaris Djarum Victor Rachmat Hartono yang Terseret Dugaan Korupsi Pajak
Ogah Halalkan Thrifting Purbaya: Kalau Ganja Bayar Pajak Apa Jadi Legal?