Saiful melihat, Presiden Prabowo menyentil secara terbuka Menteri BUMN. Artinya memang ada masalah besar dalam tubuh BUMN. Kalau hanya kecil cukup dibisikin selesai, tapi jika sampai dibawa ke ranah publik artinya memang ada masalah besar dalam hal tersebut.
"Saya kira Erick harus introspeksi diri, dan segera merombak BUMN Karya, jika tidak maka akan selalu menjadi bulan-bulanan Prabowo bahkan publik," kata Saiful.
Dengan peristiwa tersebut, kata akademisi Universitas Sahid Jakarta ini, Erick diyakini menjadi lebih gusar dan mesti harus exstra dalam bekerja.
"Jika tidak mampu memperbaiki diri, maka bukan tidak mungkin Erick akan menjadi menteri yang masuk dalam list reshuffle berikutnya," pungkas Saiful.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Prabowo Ambil Alih Tanggung Jawab Whoosh? Tunggu Dulu! Puan Mau Bongkar-bongkaran soal Keputusan di Era Jokowi
Respons Keras Said Didu saat Prabowo Sebut Bertanggung Jawab atas Whoosh: Presiden Cabut Taring Purbaya!
Prof Henri Balik Badan Kritik Jokowi: Anaknya Belum Siap, Direkayasa Dipaksakan jadi Wapres
Saut Situmorang: Luhut jadi Dewa Penyelesaian Kebusukan Whoosh