Baca Juga: Berikut Nama-nama Hasil Seleksi Calon PPPK Jabatan Fungsional Guru di Kabupaten Batanghari
Tak hanya itu, aduan terkait terjadinya intimidasi hingga ancaman dari oknum pejabat kepada peserta yang melakukan protes pun muncul.
Saiful menyayangkan sikap yang dilakukan oleh pknum pejabat tersebut, menurutnya pejabat publik seharusnya menerima segala aduan yang diberikan oleh peserta seleksi PPPK, dan tak seharusnya melakukan intimidasi maupun ancaman.
Lebih lanjut, Saiful menegaskan bahwa bentuk intimidasi apapun merupakan bentuk dari sikap atau mental yang feodalistik.
Baca Juga: Telah Disepakati Tenaga Honorer Diatas 5 Tahun Tanpa Putus Wajib Diangkat Menjadi PPPK, Tapi....
Baca Juga: Guru Swasta Yang Lulus PPPK, Minta Ditempatkan Awal Dia Mengajar, Begini Kata Anggota DPR
Sudah seharusnya pejabat itu menerima segala macam kritik dari rakyatnya, sebab ini merupakan era
"Bahkan kita ini pertanyakan bagaimana kompetensi pejabatnya yang memberikan tekanan ke peserta yang mau menyampaikan kritik, Itu pejabat yang melakukan intimidasi, punya kompetensi nggak jadi pejabat Publik?," tanya Saiful, (27/12/2023).
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: kabarjambikito.id
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
MBG di Boyolali Disabotase: Ratusan Paket Ditarik, Ada Orang Asing Masuk Kelas!
Biar Bosmu Tahu! Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh di Sumut Demi Kejar PAD Triliunan
VIRAL Kain Kafan dan Kerangka Manusia Berserakan di Area Proyek Tangerang
Fakta-Fakta Kesiapan IKN Jadi Ibu Kota Politik 2028, Cuma Cuap-Cuap Belaka?