“Dari 35 kota/kota, kita ada 34 kabupaten/kota yang mendapatkan penghargaan dari Kementerian Hukum dan HAM. Ini suatu prestasi, dan kami terima kasih, apresiasi bupati dan wali kota yang mendapatkan penghargaan ini,” kata Nana kepada media, seusai acara.
Ke depan, dia berharap dengan penghargaan yang didapatkan daerah itu, akan menjadi penyemangat atau motivasi, untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik. Karena faktanya, tugas yang harus diberikan kepada masyarakat, khususnya melayani dan menyejahterakan masyarakat, harus terus ditingkatkan.
Tidak hanya itu, lanjut Nana, selain kabupaten dan kota yang juga mendapatkan penghargaan, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah juga menerima penghargaan dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM), sebagai provinsi terbaik dalam pembangun dan pembina kabupaten/ kota peduli HAM, beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Ungkap 11.828 Kasus, Polri Ajak Masyarakat Waspadai Peredaran Narkoba
Nana menilai, penghargaan tersebut merupakan hal yang positif, karena kinerja pemerintah telah diakui. Selain masalah HAM, ada juga kegiatan lain yang juga tidak kalah penting yang dilakukan, agar semuanya berjalan baik.
Dalam kesempatan itu, Pj Gubernur juga mengukuhkan Gugus Tugas Daerah Bisnis dan Hak Asasi Manusia (HAM) Provinsi Jawa Tengah. Kepada para petugas, Nana berpesan agar mereka mengemban amanah dengan penuh tanggung jawab, mengingat tugasnya yang tidak mudah.
“Jadi tidak mudah dalam hal pelaksanaan tugas, di samping masih ada tugas-tugas yang lain. Tetapi ini saya harapkan ini sejalan dengan tugas yang lain, dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat kita dan menyejahterakan masyarakat Jateng. Saya harapkan menjalankan amanah ini dengan penuh tanggung jawab,” pesan Nana.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah, Tejo Harwanto menambahkan, di Jawa Tengah memang dari 35 kota dan kabupaten se-Jateng, hampir semua mendapatkan penghargaan peduli HAM. Hal itu sangat menarik.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: panturanetwork.com
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
MBG di Boyolali Disabotase: Ratusan Paket Ditarik, Ada Orang Asing Masuk Kelas!
Biar Bosmu Tahu! Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh di Sumut Demi Kejar PAD Triliunan
VIRAL Kain Kafan dan Kerangka Manusia Berserakan di Area Proyek Tangerang
Fakta-Fakta Kesiapan IKN Jadi Ibu Kota Politik 2028, Cuma Cuap-Cuap Belaka?