Apalagi warung kopi tersebut sudah berjualan sejak 1968 dan saat ini sudah generasi ke 3.
"Jadi ini memfasilitasi kegiatan di Pasar, dan usaha usaha kecil seperti ini harus dibantu untuk berkembang, mereka ulet tangguh, mereka kerja keras," terangnya.
Anies menyebut bantuan yang dimaksud yakni pendamping manajemen dan pendampingan untuk permodalan.
Baca Juga: Jebakan Tikus Gunakan Aliran Listrik Kembali Renggut Nyawa Petani Lamongan, Ini Kronologinya
Sehingga usaha usah kecil seperti warung Mbah Tekluk yang sudah ada berpuluh puluh tahun harus ada kesempatan untuk berkembang menjadi besar.
"Tidak selalu kecil terus, harus ada kesempatan untuk besar. Puluhan tahun masih sama terus, berarti belum ada kemajuan, kita inginkan UMKM kecil bisa bertambah besar," pungkasnya.
Dalam safari politiknya di Ponorogo, Anies Baswedan juga dijadwalkan mengunjungi sejumlah lokasi diantaranya Ponpes Putri Al-Iman di Kecamatan Babadan dan berkunjung di Dalem Perguron, kompleks Makam Ki Ageng Muhammad Besari di Tegalsari, Kecamatan Jetis.
Reporter : Sony Dwi Prastyo
Editor Achmad Saichu
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: koranmemo.com
Artikel Terkait
MBG di Boyolali Disabotase: Ratusan Paket Ditarik, Ada Orang Asing Masuk Kelas!
Biar Bosmu Tahu! Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh di Sumut Demi Kejar PAD Triliunan
VIRAL Kain Kafan dan Kerangka Manusia Berserakan di Area Proyek Tangerang
Fakta-Fakta Kesiapan IKN Jadi Ibu Kota Politik 2028, Cuma Cuap-Cuap Belaka?