Berdasarkan data dari 11 Lurah di Kecamatan IT I, angka terdata 356 KK yang tergolong kemiskinan ekstrim. Artinya di kecamatan ini angka tersebut sangat kecil dibandingkan jumlah KK keseluruhan di IT I, sehingga dianggap kecamatan yang cukup makmur," ujar Gunawan, Jumat 12 Januari 2023.
Ia menuturkan bahwa itu juga tentunya berkat kerja keras para lurah dan camat, lalu diharapkan semakin tahun angka kemiskinan tersebut semakin berkurang.
"Pemerintah sangat peduli, jangan sampai ada kemiskinan ekstrim lagi," bebernya.
Selain penurunan tingkat kemiskinan ekstrim, bantuan sosial ini dilaksanakan terkait dengan program utamanya adalah pengendalian inflasi.
Baca Juga: Banjir Bandang Parah di Kabupaten Muratara, Anggota DPRD Geram Bupati Belum Nyatakan Tanggap Bencana
Kemudian Pj Sekda mengingatkan kembali fungsi kecamatan dan kelurahan agar setiap program dari pemerintah seperti gotong- royong, kebersihan bahkan program keindahan untuk selalu didukung.
"Mohon untuk kita bersama- sama terus berkomitmen dan mengajak masyarakat ikut berpartisipasi," tutupnya.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: sumsel24.com
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
MBG di Boyolali Disabotase: Ratusan Paket Ditarik, Ada Orang Asing Masuk Kelas!
Biar Bosmu Tahu! Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh di Sumut Demi Kejar PAD Triliunan
VIRAL Kain Kafan dan Kerangka Manusia Berserakan di Area Proyek Tangerang
Fakta-Fakta Kesiapan IKN Jadi Ibu Kota Politik 2028, Cuma Cuap-Cuap Belaka?