‘’Kondisi di dalam kabinet itu tiap hari isinya cuman rapat kerja dengan presiden. Kami fokus kerja,’’ jelasnya.
Menurutnya, terkait kegaduhan itu, para pihak harus menghormati pilihan masing-masing saat pemilu bergulir. Terlebih, untuk para elit ia mengimbau agar tidak memperkeruh situasi politik saat ini. ‘’Pemilu ini kan sudah berkali-kali diadakan dan berakhir damai. Jangan diperkeruh. Ini kan soal kompetisi antar keluarga atau saudara. Beda pilihan itu biasa. Setelah pemilu berakhir, semua kembali lagi,’’ punfkasnya. (hul/zim)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarbojonegoro.jawapos.com
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
MBG di Boyolali Disabotase: Ratusan Paket Ditarik, Ada Orang Asing Masuk Kelas!
Biar Bosmu Tahu! Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh di Sumut Demi Kejar PAD Triliunan
VIRAL Kain Kafan dan Kerangka Manusia Berserakan di Area Proyek Tangerang
Fakta-Fakta Kesiapan IKN Jadi Ibu Kota Politik 2028, Cuma Cuap-Cuap Belaka?