Penuhi Kebutuhan Daging Nasional, 550 Ekor Sapi NTT Dikirim ke Kalsel

- Sabtu, 03 Februari 2024 | 20:00 WIB
Penuhi Kebutuhan Daging Nasional, 550 Ekor Sapi NTT Dikirim ke Kalsel

Disebutkan bahwa, sesuai hasil evaluasi tahun 2023, telah terjadi peningkatan pengiriman ternak menggunakan kapal tol laut jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Namun peningkatan ini belum maksimal karena sejumlah kapal membutuhkan waktu 15-30 hati untuk bongkar muat.

“Jika ini bisa disesuaikan dengan waktu yang ditetapkan oleh operator, maka waktu 30 hari menunggu itu bisa mengangkut lebih hingga seribu ekor. Untuk itu kami lebih bersinergi dengan pihak-pihak yang terkait guna dioptimalkan kembali pengiriman ini,” bebernya.

Hasan menyebut, pihaknya menargetkan untuk tahun 2024 kuota pengangkatan sabi mencari 55 ribu ekor sapi dari NTT. “Untuk pelabuhan pengangkutan tidak saja dari Kupang tapi dari pelabuhan Wini, Atapupu, Waingapu dan Ende.

“Tahun 2023, pengirimannya mencapai 33 ribu ekor maka tahun ini kita akan berusaha untuk meningkatkan kuota pengiriman tahun 2024 sekitar 22 agar mencapai target yang sudah ditargetkan,” pungkasnya.

KSOP Kelas III Kupang, Simon Bonefasius Baon meminta Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Kementerian Perhubungan RI agar membantu NTT melalui sejumlah pelabuhan singgah yang berpotensi dalam menyumbang swasembada daging ke Pulau Jawa, Kalimantan dan Sulawesi.

"Kami optimis dalam tahun ini, untuk bersinergi dengan sejumlah stakeholder untuk bisa mencapai target pengiriman ternak sapi sesuai kebutuhan yang ada," bebernya.

Kepala Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan NTT Ida Bagus Putu Raka Ariana menambahkan ratusan sapi yang dikirim dipastikan bebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan Lumpy Skin Disease (LSD). Sebab, hingga saat ini, NTT masih zona hijau penyakit menular itu.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: kupangnews.com


Halaman:

Komentar