Dalam Rakornas P2DD pada 3 Oktober 2023, Bali berhasil mendapatkan (tiga) award, yaitu Provinsi Bali sebagai juara III TP2DD Provinsi Terbaik wilayah Jawa-Bali, Kota Denpasar sebagai Juara II TP2DD Kota Terbaik wilayah Jawa-Bali dan Kabupaten Buleleng sebagai Juara II TP2DD Kabupaten Terbaik wilayah Jawa-Bali.
Pada saat ini, 4 pemerintah daerah di Bali telah mengimplementasikan KKI BPD Bali, yaitu Provinsi Bali, Kota Denpasar, Kabupaten Buleleng dan Kabupaten Tabanan, dan pada 2024 ditargetkan seluruh Pemda Bali dapat mengimplementasikan KKI tersebut.
HLM dilaksanakan sebagai upaya untuk mempercepat perluasan digitalisasi di Provinsi Bali pada tahun 2024. 
Baca Juga: Imigrasi Ngurah Rai Amankan Dua Perempuan WNA yang Dicari Terkait Kasus Penganiayaan di Bali
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Erwin Soeriadimadja menjelaskan, HLM TP2DD merupakan implementasi dari KEPPRES No. 3 Tahun 2021, dimana dalam KEPPRES tersebut, Presiden menekankan pentingnya percepatan dan perluasan digitalisasi melalui elektronifikasi transaksi pemerintah daerah, untuk mendukung tata kelola keuangan, keuangan inkusif, dan perekonomian nasional.
Berdasarkan survei Indeks Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) Semester I 2023, seluruh kota/kabupaten di Bali telah masuk dalam Kategori Digital. 
Selain itu, memperkuat Sinergi dan Kolaborasi P2DD antar OPD Tingkat Provinsi, Kota dan Kabupaten dalam melakukan edukasi dan sosialisasi untuk peningkatan literasi masyarakat dalam penggunaan pembayarann secara digital.
Baca Juga: BRILian Fest 2023: Merayakan HUT ke-128 BRI Regional Office Denpasar di Pantai Melasti
Kolaborasi, Inovasi, dan Sinergi antar pemangku kebijakan menjadi langkah penting untuk memberikan layanan pembayaran non tunai yang semakin mudah, cepat dan nyaman di Provinsi Bali. ***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: baliwara.com
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Harga BBM Dex Series Naik Lagi per 1 November 2025
Makin Pede! Menkeu Purbaya Pamer Topi “8%”
Mantan Menteri ESDM Kupas Konspirasi di Balik Polemik Freeport
Luhut Akui Proyek Whoosh Bermasalah Sejak Awal: Saya Terima Sudah Busuk Itu Barang