"Agar konsumsi BBM dan LPG dapat tercukupi, Pertamina Patra Niaga terus menjaga kondisi stok dalam kondisi aman sejak sebelum liburan hingga saat ini. Tercatat, ketahanan stok untuk Pertalite dijaga di atas 16 hari, Solar 18 hari, LPG 21 hari, dan BBM non-subsidi berkisar antara 43 hingga 74 hari," kata Irto Ginting, Senin.
Baca Juga: Tak Bayar Listrik, Kantor PBB di Jenewa Tutup, Segini Kenaikan Tagihannya
Irto menjelaskan bahwa proses distribusi juga terus dipantau, dan tidak ada SPBU atau agen LPG yang mengalami kekosongan stok.
Distribusi dilakukan sebelum kondisi stok di lembaga penyalur mencapai level minimum.
Baca Juga: Tak Menunggu Lama, Skuad Garuda Langsung Memulai Latihan di Qatar Menjelang Piala Asia 2023
"Masyarakat tidak perlu khawatir. Pertamina Patra Niaga menjamin ketersediaan BBM dan LPG di seluruh pelosok negeri, tidak hanya di kota besar," ujar Irto Ginting.
Irto juga mengimbau masyarakat yang mengalami kesulitan mendapatkan produk BBM atau LPG untuk menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135 dan memberikan informasi mengenai wilayah serta kebutuhan mereka.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jambione.com
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Harga BBM Dex Series Naik Lagi per 1 November 2025
Makin Pede! Menkeu Purbaya Pamer Topi “8%”
Mantan Menteri ESDM Kupas Konspirasi di Balik Polemik Freeport
Luhut Akui Proyek Whoosh Bermasalah Sejak Awal: Saya Terima Sudah Busuk Itu Barang