BISNIS PEKANBARU - Komunitas bisnis Indonesia mengambil sikap hati-hati serta menunda pengambilan keputusan penting dan ekspansi menjelang pemilihan presiden tanggal 14 Februari 2024.
Hal tersebut disampaikan Shinta Widjaja Kamdani, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo).
Dalam sebuah wawancara dengan B-Universe Media Holdings pada hari Minggu, Shinta mengatakan bahwa bagi dunia usaha, transisi kekuasaan yang lancar dan hasil pemilu yang sah lebih penting daripada spekulasi mengenai presiden berikutnya.
Baca Juga: Jasa Makcomblang Laris Keras Pasca Tiongkok Memikirkan Cara Untuk Meningkatkan Angka Kelahiran
“Para pelaku usaha dan calon investor lebih berhati-hati dan cenderung wait and see sebelum melakukan ekspansi menjelang pemilu,” kata Shinta.
Pemilihan presiden mendatang menampilkan tiga kandidat – Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo.
Jika tidak ada kandidat yang meraih kemenangan langsung pada bulan depan, pemilu mungkin akan dilanjutkan ke putaran kedua.
Artikel Terkait
Harga BBM Dex Series Naik Lagi per 1 November 2025
Makin Pede! Menkeu Purbaya Pamer Topi “8%”
Mantan Menteri ESDM Kupas Konspirasi di Balik Polemik Freeport
Luhut Akui Proyek Whoosh Bermasalah Sejak Awal: Saya Terima Sudah Busuk Itu Barang