NARASIBARU.COM - Peristiwa kelahiran prematur, dapat membawa dampak serius pada kesehatan bayi lantaran persalinan terjadi sebelum usia kehamilan mencapai 37 pekan.
Untuk itu calon ayah dan ibu harus memahami lebih lanjut mengenai faktor penyebab, gejala, diagnosis, pengobatan, serta langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil.
Pasalnya, secara medis kasus kelahiran prematur dapat terjadi secara tak terencana, seperti dalam kasus ketuban pecah dini atau infeksi rahim selama kehamilan.
Meski demikian, pada beberapa kasus, persalinan prematur dapat direncanakan, terutama dalam kasus preeklampsia.
Pekan-pekan terakhir kehamilan bisa menjadi krusial bagi pertumbuhan janin, dan bayi yang lahir prematur memerlukan perawatan khusus di rumah sakit.
Baca Juga: Rukun Mandi Wajib Merujuk Kitab Safinatun Najah Karya Syaikh Salim bin Samir Al-Hadrami
Dilansir NARASIBARU.COM dari laman kemkes.go.id, berikut uraian terkait faktor dan cara mencegah kelahiran prematur.
Faktor Penyebab Kelahiran Prematur
Artikel Terkait
HINDARI OBESITAS ! Pahami Penyebab dan Ragam Penyakit yang Dapat Mengganggu Aktivitas
Mulai Umur Berapa Pengukuran Tensimeter Perlu Dilakukan untuk Mendeteksi Hipertensi?
Langkah-langkah Membedah Kesehatan Tulang: Panduan untuk Mengenali Tulang yang Sehat
Panduan Lengkap Melahirkan dengan BPJS Kesehatan: Syarat, Prosedur, dan Biaya yang Ditanggung