Selain itu, jika saat liburan dirasa kurang istirahat dan makan tidak teratur, ia menyarankan untuk istirahat yang cukup dan mengobati penyakit maag dengan model diet yang sesuai.
Jika konsumsi makanan sudah cukup banyak dan memenuhi gizi seimbang, konsumsi suplemen vitamin dan mineral tidak terlalu dibutuhkan, karena jika mengonsumsi terlalu banyak suplemen atau vitamin tidak dengan dosis yang tepat sesuai anjuran, maka akan menjadi racun dalam tubuh.
Namun, bagi yang sedang menjalani terapi dengan diagnosa kekurangan vitamin atau mineral tertentu, maka perlu untuk mengonsumsi suplemen yang sudah diresepkan oleh dokter gizi.
Baca Juga: Tak Hanya Lezat, Ternyata Buah Tin Memiliki Banyak Manfaat Kesehatan
“Kalau nggak diterapi padahal ada kekurangan itu akan berdampak penyakit, terapi suplemen itu untuk yang gizinya kurang, tapi kalau makannya bervariasi sudah cukup (vitamin dan mineral),” terang Luciana.
Untuk lansia, Luciana juga menyarankan untuk mengonsumsi suplemen harian dalam dosis kecil.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jawapos.com
Artikel Terkait
HINDARI OBESITAS ! Pahami Penyebab dan Ragam Penyakit yang Dapat Mengganggu Aktivitas
Mulai Umur Berapa Pengukuran Tensimeter Perlu Dilakukan untuk Mendeteksi Hipertensi?
Langkah-langkah Membedah Kesehatan Tulang: Panduan untuk Mengenali Tulang yang Sehat
Panduan Lengkap Melahirkan dengan BPJS Kesehatan: Syarat, Prosedur, dan Biaya yang Ditanggung