Kamu dapat menemukannya dalam makanan tertentu kebanyakan produk hewani seperti ikan haring, daging babi, daging sapi, dan salmon serta suplemen makanan.
Baca Juga: Mampu Hilangkan Ketombe Membandel : Berikut 8 Manfaat Pepaya Untuk Kesehatan Rambut dan Kulit Kepala
Secara historis, sebagian besar penelitian tentang kreatin telah mempelajari pengaruhnya terhadap kesehatan otot dan kinerja atletik.
Namun pada tahun 2015, para peneliti dari Kanada menerbitkan studi jangka panjang pertama yang menyelidiki bagaimana suplemen kreatin berdampak pada kesehatan tulang pada sekelompok wanita pascamenopause.
Baca Juga: Peternak Harus Tau Ini, Cara Mengatasi dan Mengobati Penyakit pada Ayam
Untuk uji coba acak tersamar ganda, 47 wanita pascamenopause berpartisipasi dalam program pelatihan ketahanan selama 12 bulan.
Selama program berlangsung, separuh kelompok mengonsumsi suplemen kreatin harian dengan dosis 0,1 g/kg/hari sementara separuh lainnya mengonsumsi plasebo.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: timenews.co.id
Artikel Terkait
HINDARI OBESITAS ! Pahami Penyebab dan Ragam Penyakit yang Dapat Mengganggu Aktivitas
Mulai Umur Berapa Pengukuran Tensimeter Perlu Dilakukan untuk Mendeteksi Hipertensi?
Panduan Lengkap Melahirkan dengan BPJS Kesehatan: Syarat, Prosedur, dan Biaya yang Ditanggung
7 Jenis Minuman untuk Atasi Batu Ginjal Secara Alami, Mulai dari Jus lemon Hingga Seledri