Terlebih lagi, apabila sedang berdebat dengan pembela Panji Gumilang, ia memastikan tidak akan membawa kitab Al Qur'an sebagai petunjuk.
"Saya nggak perlu bawa kitab. Kitab saya ada di sini (akal pikiran), bukan sombong," tegasnya.
Ia sudah mendengar kalau ajaran dari Panji Gumilang menggunakan mazhab dari Presiden RI pertama, Ir. Soekarno. Namun, ia malah meledek pengikutnya sudah kebawa ajaran sesat.
"Kau ikut mazhab apa? Itu orang gila yang ikutnya lebih gila. Ini orang bodoh (Panji Gumilang), yang ikut dia lebih bodoh. Ini orang sesat, yang ikut dia lebih sesat lagi," paparnya.
Lebih parahnya lagi, Habib Bahar menyenggol Ali Ngabalin yang secara blak-blakan membela Panji Gumilang. Di situlah ia ingin menantang semua pembelanya.
"Udah gitu dia belain lagi yang saya heran. Sama si Ali Ngabalin itu bodoh juga itu Ali Ngabalin. Kan dia pernah debat sama saya tuh. Ayo si Ali saya tantang kalau debat," jelasnya.
Dalam hal ini, tingkat emosi Habib Bahar sangat meledak saat berbincang dengan Uya Kuya. Akibat syariat Agama Islam dilecehkan Panji Gumilang.
Sumber: suara
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!