NARASIBARU.COM - Terdapat spanduk raksasa yang berisi dukungan kepada perjuangan Palestina di Stadion saat Madura United menjamu Persib Bandung, Rabu (01/11/2023).
Ternyata, bentuk dukungan supporter sepak bola terhadap kemerdekaan Palestina dengan mengibarkan bendera tidak sejalan dengan regulasi kompetisi maupun PSSI.
Klub sepak bola seperti Persib Bandung, Persiraja Banda Aceh, Persija Jakarta akhirnya harus merasakan dampaknya.
Persiraja Banda Aceh harus merasakan denda dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI Rp 10 juta karena suporter menunjukkan dukungannya kepada Palestina.
Para supporter terlihat memasuki lapangan Stadion Harapan Bangsa saat melawan Semen Padang dan mengibarkan bendera Palestina dalam lanjutan Liga 2 musim 2023/2024.
Suporter memasuki area lapangan tanpa izin dan mengibarkan bendera Palestina sambil mengitari lapangan pada 21 Oktober lalu yang dilakukan setelah pertandingan selesai.
"Terdapat penonton memasuki area lapangan tanpa izin dengan menampilkan slogan terkait isu politis tertentu. Hukuman: Denda sebesar Rp 10 juta," tulis poin hasil Sidang Komdis PSSI.
Sekretaris Umum Persiraja Rahmat Djailani menyesalkan adanya suporter yang masuk lapangan, ketika para pemain belum keluar dari lapangan.
“Kalau belum selesai pertandingan sebaiknya jangan masuk dulu untuk dukungan politis. Tapi memang didenda karena masuk ke lapangan," ujar Rahmat, Jumat (03/11/2023).
Bukan hanya di liga 2, aksi solidaritas dari para supporter dengan mengibarkan bendera Palestina juga terjadi di laga Liga 1.
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!