Sebagai penutup ajang penampilan murid kelas BIPA, Volker dari kelas BIPA 7 membawakan lagu Rayuan Pulau Kelapa yang dinyanyikan dengan penuh penghayatan. Setelah menyaksikan kepiawaian para pemelajar berbahasa Indonesia, Duta Besar RI menyerahkan sertifikat kelulusan kepada para peserta yang hadir. Acara siang hari itu ditutup dengan ramah tamah dan makan siang bersama. Para peserta mengapresiasi pelaksanaan kelas BIPA dan menyatakan keinginannya untuk kembali berpartisipasi pada program BIPA tahun depan.
Penyelenggaraan kelas BIPA telah menjadi program unggulan diplomasi budaya KBRI Bern sejak tahun 2020. Program ini tidak hanya sejalan dengan fokus Pemerintah RI untuk memperkenalkan budaya Indonesia kepada dunia internasional, namun juga mempromosikan citra positif Indonesia diberbagai bidang, termasuk di bidang sosial ekonomi.
Kelas Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA) di KBRI Bern telah berlangsung selama tiga tahun dengan dukungan penuh dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (BPPB), Kementerian Kemdikbudristek RI. Pada semester ini, yang dimulai sejak bulan September 2023, sebanyak 30 peserta dinyatakan lulus yang terbagi pada tingkatan BIPA 1, BIPA 2, BIPA 3, BIPA 4, BIPA 5, dan BIPA 7.(ADV/RLS).
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: paradapos.com
Artikel Terkait
Mulai 1 Februari 2025, Elpiji 3 kg Tak Lagi Dijual di Pengecer
Peringatan BMKG: Gempa Megathrust Mentawai-Siberut Tinggal Menunggu Waktu, Bisa Capai M 8.9
Prihatin Soal Konflik PKB vs PBNU, Komunitas Ulama dan Nahdliyin Keluarkan 9 Rekomendasi
Cabut Pasal Penyediaan Alat Kontrasepsi, DPR: Jangan Buka Ruang Generasi Muda untuk Berzina!