Satu unit mobil hingga barang bukti elektronik (BBE) diamankan tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat menggeledah dua tempat terkait dugaan korupsi penentuan kuota dan penyelenggaraan ibadah Haji di Kementerian Agama (Kemenag) tahun 2023-2024.
Jurubicara KPK, Budi Prasetyo mengatakan, tim penyidik telah melakukan penggeledahan di dua tempat, yakni di rumah pihak terkait yang berlokasi di Depok dan di kantor Kemenag.
"Di Depok, diamankan 1 unit kendaraan roda empat serta beberapa aset. Penggeledahan di kantor Kemenag, tim mengamankan barang bukti berupa dokumen dan BBE," kata Budi kepada wartawan, Rabu malam, 13 Agustus 2025.
Budi menerangkan, pihaknya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kemenag karena selama proses penggeledahan telah membantu dan kooperatif.
Sebelumnya, Budi menyebut bahwa kantor di Kemenag yang digeledah merupakan kantor Direktorat Jenderal (Ditjen) Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU).
KPK resmi mengumumkan dari tahap penyelidikan ke tahap penyidikan perkara dugaan korupsi penentuan kuota dan penyelenggaraan ibadah Haji di Kemenag era Yaqut Cholil Qoumas.
Dalam perkara ini, KPK menggunakan sangkaan Pasal 2 Ayat 1 dan atau Pasal 3 UU 31/1999 sebagaimana telah diubah dengan UU 20/2021 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Juncto Pasal 55 Ayat 1 ke-1 KUHP. Perkara ini diduga mengakibatkan kerugian keuangan negara lebih dari Rp1 triliun.
Sumber: rmol
Foto: Jurubicara KPK, Budi Prasetyo. (Foto: RMOL/Jamaludin Akmal)
Artikel Terkait
Luhut Tegur Purbaya Soal Anggaran MBG, Rocky Gerung Sebut Prabowo Pusing Hadapi Keretakan Kabinet
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny, BNPB: 26 Korban Meninggal Dunia, 38 Belum Ditemukan
Viral Video Cuci Nampan Pakai Air Kotor, SPPG di Bandung Barat Ditutup Sementara
Pansus KTR Keukeuh Loloskan Pasal Larangan Penjualan Meski Ditolak Pedagang