Usai Bertemu Putin, Semua Barang yang Disentuh Kim Jong-un Langsung Dibersihkan

- Kamis, 04 September 2025 | 23:35 WIB
Usai Bertemu Putin, Semua Barang yang Disentuh Kim Jong-un Langsung Dibersihkan


NARASIBARU.COM
- Seluruh barang yang disentuh Pemimpin Korut Kim Jong-un saat bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin di China dibersihkan oleh stafnya, seusai pertemuan.

Sejumlah analis menyebut tindakan itu bagian kebijakan keamanan untuk mencegah mata-mata asing.

Putin dan Kim bertemu di sela parade militer yang digelar pada Rabu (3/9) di Beijing. Parade yang dipimpin Presiden China, Xi Jinping, bertujuan memperingati 80 tahun menyerahnya Jepang pada Perang Dunia II atau Victory Day.

Terkait tindakan membersihkan barang-barang, kantor berita Reuters melaporkan hal itu kemungkinan besar juga demi menyembunyikan petunjuk tentang kesehatan Kim.

Adapun pada unggahan Telegram, salah seorang reporter dari Rusia, Alexander Yunashev, merilis video dua staf Kim dengan cermat membersihkan ruangan tempat Kim dan Putin bertemu di Beijing.

Yang dibersihkan termasuk sandaran kursi, sandaran tangan dan meja kopi di sebelah Kim. Gelas yang dipakai Kim minum turut disingkirkan.

“Setelah negosiasi selesai, staf yang menemani kepada negara DPRK (Korut) menghancurkan dengan hati-hati semua jejak kehadiran Kim,” papar reporter tersebut seperti dikutip dari Reuters.

Tindakan seperti ini bukan pertama kali dilakukan. Surat kabar Jepang Nikkei, mengutip intelijen Korsel dan Jepang, melaporkan bahwa saat pergi ke Beijing sebelum ini, Kim membawa toilet sendiri di kereta. Langkah itu juga bertujuan menyembunyikan petunjuk kesehatan Kim.

Menurut pengamat Korut, Michael Madden, langkah istimewa ini sudah dilakukan sejak ayah Kim Jong-un, Kim Jong-il, berkuasa.

"Toilet khusus dan kantong sampah berisi detritus, limbah, dan puntung rokok yang diwajibkan dibuat agar badan intelijen asing, bahkan yang bersahabat sekalipun, tidak mengambil sampel dan mengujinya," kata Madden.

"Ini akan memberikan wawasan tentang kondisi medis apa pun yang memengaruhi Kim Jong-un. Ini bisa termasuk hair tag dan skin tag," katanya. (*)

Komentar