Beda dari Iklannya Bersumber dari Pegunungan, Air AQUA Ternyata dari Sumur Bor, Netizen: Pembohongan Publik!

- Rabu, 22 Oktober 2025 | 19:25 WIB
Beda dari Iklannya Bersumber dari Pegunungan, Air AQUA Ternyata dari Sumur Bor, Netizen: Pembohongan Publik!


NARASIBARU.COM - 
Sidak dadakan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi ke pabrik Aqua membuka tabir yang membuat publik merasa dibohongi oleh produsen air mineral terbesar di Indonesia tersebut.

Sebab, Dedi Mulyadi lewat konten Youtube-nya tersebut mengungkap sumber air Aqua yang selama ini diiklankan berasal dari mata air pegunungan murni, ternyata faktanya diambil dari sumur bor dalam.

Fakta ini terungkap ketika Dedi Mulyadi bertanya sumber air di pabrik Aqua.

"Jadi, sumber airnya ambil dari mana? Ini sumur apa?" tanya Dedi Mulyadi pada pihak perusahaan dalam konten Youtubenya, Selasa 21 Oktober 2025.

"Ambil airnya dari bawah tanah Pak," ujar seorang perempuan perwakilan perusahaan Aqua.

Jawaban tersebut membuat Dedi Mulyadi terperangah, karena mengira air yang diproduksi berasal dari mata air alami sesuai citra yang dibangun melalui iklan.

"Ini airnya dibor. Saya kira itu air permukaan. Air permukaan tuh air sungai atau air dari mata air. Jadi, ini bukan air dari mata air ya, tapi tanah dalam. Berarti kategorinya sumur pompa dalam ya kan," ujar Dedi dengan raut wajah terkejut.

"Semua air bawah tanah di Jawa Barat (untuk Aqua), karena memang itu kualitasnya yang paling bagus," dalih pihak perusahaan.

Temuan ini sontak membuat publik membandingkannya dengan narasi iklan Aqua yang selama ini melekat di benak masyarakat.

Dalam iklannya, Aqua secara gamblang menyatakan sumber airnya berasal dari air pegunungan yang disaring dengan lapisan bebatuan pelindung.

"Aqua berasal dari gunung-gunung terpilih, bukan tempat yang mudah tercemar. Aqua disaring oleh lapisan bebatuan pelindung tanpa proses rekayasa... Aqua 100 persen murni," narasi dalam iklan Aqua.

Meskipun pihak perusahaan sudah berdalih sumber air dari tanah dalam lebih baik kualitasnya, konsumen Aqua tetap merasa dibohongi.

Akibatnya, unggahan Instagram resmi Aqua sekarang dibanjiri komentar netizen yang protes dan tak terima dibohongi.

Netizen menilai Aqua telah melakukan pembohongan publik melalui iklannya dan menuntut untuk melakukan klarifikasi.

"Slogan 100 persen air pegunungan ternyata air bor tanah," tulis akun @recca**.

"Anjir Aqua tidak sesuai dengan iklan, ternyata air sumur bukan dari pegunungan asli. Pemerintah harus segera evaluasi terhadap perusahaan air mineral di seluruh Indonesia," kata @canot***.

"Aqua sudah melakukan kebohongan publik. Iklannya murni dari sumber mata air pegunungan. Ini sudah merugikan konsumen," timpal akun @adjkl**.

"Aqua ditunggu klarifikasinya, katanya air sehat dari mata air pegunungan tapi kok ini air sumur bor?" tulis @yurina**.

"Harga mahal tapi dari sumur bor? Gak sesuai dengan iklannya. Untung gede banget sih ini, cuan cuan cuan," sindir akun @fitri**.

Sumber: suara

Komentar