WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Persaingan cawapres di Pilpres 2024 sangat ketat, setidaknya ada tiga nama yang cukup potensial yakni Erick Thohir, Sandiaga Uno dan Ridwan Kamil.
Selebihnya hanya jadi pelengkap untuk mewarnai riuhnya bursa cawapres.
Namun, ketiga nama itu baru sebatas disebut dan dirundingkan di internal parpol dan koalisi.
Baca juga: Pilpres 2024, Relawan dan Warga Harapkan Ganjar Pranowo Bisa Melanjutkan Program Jokowi
Tiga nama itu dianggap potensial untuk mendampingi Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Berikut ini adalah peta kekuatan elektabilitas cawapres berdasarkan data terbaru dari enam lembaga survei.
1. SPIN
Lembaga Survei dan Polling Indonesia (SPIN) merilis jajak pendapat nasional terkait kandidat bakal calon wakil presiden (Cawapres) 2024.
Survei ini digelar dari 27 April-4 Mei 2023 dengan melibatkan 1.230 responden.
Baca juga: Mengulang Sukses di Pilgub DKI, PKS Sebut Duet Anies-Sandi di Pilpres 2024 Sangat Mungkin Terjadi
Terkait cawapres, SPIN memberikan 13 nama tokoh yang masuk bursa cawapres.
Nama Menteri BUMN Erick Thohir sebagai sosok yang paling kuat menjadi cawapres menurut hasil survei SPIN.
Berdasarkan hasil survei menunjukkan elektabilitas Erick Thohir sebagai cawapres berada di posisi teratas dengan angka 18,2 persen.
"Elektabilitas untuk Cawapres dipimpin oleh Erick Thohir dengan dipilih public sebesar 18,2 persen bila Pilpres dilaksanakan hari ini," kata Direktur SPIN Igor Dirgantara dalam keterangannya yang diterima Tribunnews.com, Senin (8/5/2023).
Kemudian, posisi kedua disusul oleh Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dengan angka 13,1 persen.
Ini daftar nama 10 cawapres potensial di Pilpres 2024 berdasarkan survei SPIN:
1. Erick Thohir: 18,2 persen
2. AHY: 13,1 persen
3. Ridwan Kamil: 10,5 persen
4. Khofifah Indar Parawansa: 10,3 persen
5. Ganjar Pranowo: 7,6 persen
6. Puan Maharani: 6,6 %
7. Mahfud Md: 4,8 %
8. Anies Baswedan: 4,3 %
9. Sandiaga Uno: 2,5 %
10. Airlangga Hartato: 2,3 %
2. LSI
Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis jajak pendapat nasional terkait kandidat bakal calon wakil presiden (Cawapres) 2024.
Survei ini dilakukan pada periode 31 Maret-4 April 2023 dengan target populasi survei warga negara Indonesia yang berusia 17 tahun ke atas.
Terkait cawapres, LSI memberikan 17 nama tokoh yang masuk bursa cawapres.
Nama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, sebagai sosok yang paling kuat menjadi cawapres menurut hasil survei LSI.
Berdasarkan hasil survei menunjukkan elektabilitas Ridwan Kamil sebagai cawapres berada di posisi teratas dengan angka 19,5 persen.
Kemudian, posisi kedua disusul oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf), Sandiaga Uno, dengan angka 14,4 persen.
"Nama dua terbesar itu masih Ridwan Kamil dan Sandi Uno," kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan dikutip dari YouTube Lembaga Survei Indonesia LSI, Kamis (4/5/2023).
Kemudian posisi ketiga diisi oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan angka 11,6 persen.
"Disusul kemudian Erick Thohir dan Agus Harimurti Yudhoyono," kata Djayadi.
Di posisi selanjutnya, ada Erick Thohir dengan 10,5 persen, kemudian Khofifah Indar Parawansa mendapat angka 6,8 persen.
Menariknya, selain kelima nama tersebut, ada nama Wali Kota Surakarta gibran Rakabuming Raka yang masuk 10 besar pilihan cawapres dengan simulasi 17 nama.
Ini nama 10 cawapres potensial di Pilpres 2024 berdasarkan survei LSI:
1. Ridwan Kamil: 19,5 persen
2. Sandiaga Uno: 14,4 persen
3. AHY: 11,6 persen
4. Erick Thohir: 10,5 persen
5. Khofifah Indar Parawansa: 6,8 persen
6. Gibran Rakabuming: 4,9 persen
7. Mahfud MD: 4,5 %
8. Andika Perkasa: 2,5 %
9. Puan Maharani: 2,5 %
10. Airlangga Hartarto: 1,6 %
3. Survei Indikator Politik Indonesia
Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis survei elektabilitas tokoh yang masuk dalam bursa calon wakil presiden atau cawapres 2024.
Survei dilakukan Indikator Politik Indonesia pada periode 11-17 April 2023.
Terkait cawapres, Indikator Politik memberikan 19 nama tokoh yang masuk bursa cawapres.
Nama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, sebagai sosok yang paling kuat menjadi cawapres meski tren elektabilitasnya menurun.
Artikel Terkait
Begini Tanggapan Ignasius Jonan Soal Utang Whoosh usai Temui Prabowo
Budi Arie Bantah Projo Singkatan Pro Jokowi, Jejak Digital 2018 Justru Dia Jelas-jelas Ngomong Gitu
Presiden Prabowo Panggil Eks Menhub Ignasius Jonan ke Istana, Bahas Polemik Whoosh?
KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid