Gertak PA 212 Tolak Konser Coldplay, Nuran Wibisono: Jangan Anggap Remeh, Lady Gaga aja Batal

- Jumat, 19 Mei 2023 | 07:01 WIB
Gertak PA 212 Tolak Konser Coldplay, Nuran Wibisono: Jangan Anggap Remeh, Lady Gaga aja Batal

Ditambah lagi setelah pandemi Covid-19 di Indonesia mereda dan kegiatan skala besar diperbolehkan, acara-acara konser musik selalu dibanjiri penonton.

Kemudian dari segi teknis, kata Nuran, Indonesia terbilang baik. Itu terbukti dari gelaran konser BlackPink pada Maret lalu.

"Konsernya sukses besar dari kacamata promotor, tiket terjual habis dan penyelenggaraan lancar. Coldplay bisa dibilang titik pertaruhan bagi banyak pihak," ucapnya.

Kata Nuran, Polri dan pemerintah harus segera menyikapi ancaman PA 212 untuk membuktikan kepada publik dan artis mancanegara bahwa perhelatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno nanti dipastikan aman.

"Kalau polisi diam saja, ya nama Indonesia akan jelek," tandasnya.

Sebelumnya, Novel Bamukmin, Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PA 212 menyatakan penolakan konser Coldplay karena mendukung LGBT dan hal itu bertentangan dengan Pancasila.

Novel pun memberikan imbuan kepada panitia penyelenggara untuk membatalkan konser Coldplay di Jakarta.

Bahkan dia mengancam PA 212 akan turun demo besar-besaran menolak Coldplay hingga mengepung Bandara Soekarno-Hatta jika perhelatan tersebut tetap terlaksana.

Tanggapan kepolisian

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Trunoyudo Wisnu Andika, mengatakan pihak penyelenggara konser Coldplay belum mengajukan izin keramaian secara resmi.

Kendati demikian, dia menyebut siap mengamankan jalannya konser tersebut lantaran Polda Metro Jaya sudah memiliki standar operasional dalam mengamankan konser.

Dia juga berkata kedatangan band asal Inggris ini jangan dikaitkan dengan pesta demokrasi meskipun waktu penyelenggaraannya berdekatan dengan Pemilu 2024.

Polisi, katanya, memastikan kegiatan masyarakat akan tetap berjalan dengan aman.

Sejauh ini, Polda Metro Jaya sambungnya telah berkoordinasi dengan pihak panitia. Promotor juga disebut telah mengantongi izin dari pengelola Stadion Utama Gelora Bung Karno serta Kemenparekraf.

"Pihak panitia belum mengajukan izin [keramaian], karena masih lama. Namun mereka sudah berkoordinasi dengan kami," ujar Trunoyudo Wisnu Andika.

Pendapat pribadi

Adapun perwakilan Persaudaraan Alumni 212, Bernard Abdul Jabbar, mengatakan pernyataan Wasekjen Novel Bamukmin itu adalah pendapat pribadi dan bukan sikap resmi kelompoknya.

"Itu pendapat pribadi. Meskipun kalau komentar pribadi sah-sah saja. Kami kalau ada pernyataan, harus rapat dulu," kata Bernard Abdul Jabbar kepada BBC News Indonesia.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: wartakota.tribunnews.com


Halaman:

Komentar