Permasalan ini sambung Iwan sapaan karibnya, ditemukan ketika menggelar reses di beberapa lokasi. Diantaranya petani yang menanam padi dan cabai.
“Beberapa sumber yang saya temui di saat saya reses beberapa hari yang lalu mengeluh terkait tingginya zat asam pada lahan padinya. Ada juga petani cabe kesulitan mengatasi buah cabenya hitam dan busuk, dan masih banyak lagi persoalan lainnya. Untuk itu mereka berharap ada sumbangsih saran atau berbagi ilmu dari penyuluh untuk mengatasi hal tersebut,” katanya.
“Seperti penyuluh harus mampu menjelaskan kalau lahan padinya ini kena zat asam harus bagaimana? Cabe buahnya hitam itu bagaimana mengatasinya? Petani hanya butuh solusi. Itu dari Dinas Pertanian melalui penyuluh, jadi saran saya cobalah para PPL ini lebih pro aktif di lapangan dan yang tidak kalah penting harus dibekali ilmu-ilmu yang memang mumpuni sesuai bidangnya. Agar ketika petani meminta solusi terkait mengatasi permasalahan tanamanya itu para penyuluh bisa menjelaskan dengan konkrit,” tutupnya. (dan)
Sumber: pontianakpost.jawapos.com
Artikel Terkait
Viral Penampakan Masjid Jokowi di Abu Dhabi, Reaksi Netizen Bikin Ngakak
Prabowo Akan Bayar Utang Whoosh Pakai Uang Negara yang Dikembalikan Koruptor
Aplikasi Maxim: Solusi Praktis untuk Perjalanan dan Penghasilan Tambahan di Indonesia
AHY Pastikan APBN Bakal Ikut Menanggung Utang Whoosh