Kini, lanjut dia, Formula E 2023 kembali digelar di Jakarta dan tentu saja sunyi sepi dari opini para buzzer.
“Mereka tak dapat order untuk menjual fitnah dengan mendapat bayaran demi mereka menghidupi keluarganya. Sebagaimana tahun lalu saat Anies masih menjadi Gubernur,” katanya.
Belum lagi, kata dia, para anggota DPRD baik dari PDIP maupun PSI tak lagi lantang bersuara.
“Mereka gagu kolektif secara tiba-tiba. Bahkan ketua DPRD dari Fraksi PDIP ikut dalam panitiaan di acara tahun ini. Namun mengaku mengundurkan diri,” katanya.
Sayangnya, dalam agenda Formula E, Anies, sebagai sosok yang berjasa tak diberikan undangan oleh penyelenggara.
“Ironisnya lagi berkat kekuasaan yang super norak, Anies Baswedan sebagai inisiator event tersebut yang juga mantan Gubernur DKI sama sekali tak diundang,” pungkasnya. [IndonesiaToday]
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Pandji Pragiwaksono Terancam Denda 50 Kerbau Akibat Candaan soal Adat Toraja
Jokowi dan Budi Arie, Dua Orang Paling Ruwet
Begini Tanggapan Ignasius Jonan Soal Utang Whoosh usai Temui Prabowo
Budi Arie Bantah Projo Singkatan Pro Jokowi, Jejak Digital 2018 Justru Dia Jelas-jelas Ngomong Gitu