KABUPATEN - Liswanto, 58, warga Desa Panggungrejo, Kecamatan Kepanjen baru beberapa menit berangkat kerja.
Mengendarai mobil odong-odong Daihatsu Hijet 1000 miliknya, dia tentu berharap mendapat banyak pundi-pundi pendapatan.
Itu karena saat ini masuk momen libur sekolah.
Niatan mulianya menjemput rezeki itu berujung tragis.
Dia bersama mobil odong-odongnya tertabrak kereta api (KA) Penataran Dhoho yang melintas kemarin pagi (24/12) sekitar pukul 08.15.
Mobil odong-odongnya terpental hingga 100-an meter.
Artikel Terkait
Tanda Alam Sebelum Raja Solo Wafat, Pohon Besar Tumbang di Pesanggrahan Langenharjo
Dosen Cantik di Jambi Tewas Diduga Diperkosa & Dibunuh Oknum Polisi, Mobil & Sepeda Motor Dibawa Kabur
Mahasiswa di Sibolga Tewas Dikeroyok Gara-gara Tidur di Masjid, Kepala Korban Dihantam Buah Kelapa
Isi Pertamax karena Takut Pertalite Bermasalah, Motor Warga Tuban Justru Jadi Tak Bertenaga