Kemudian ombak dan angin kencang menghantam kapal tersebut hingga membuat kapal terbalik dan tenggelam.
Awak kapal kemudian berupaya menyelamatkan diri dengan cara melompat menggunakan styrofoam.
Deden yang juga pemilik kapal, dikabarkan meloncat ke arah berlawanan dengan tiga awak kapal lainnya.
Deden dikatakan sempat dikabarkan minta tolong sebelum hilang di perairan laut selatan itu. Kini, tim SAR gabungan masih terus melakukan pencarian terhadap Deden.
Sementara tiga orang anak buah kapal yang selamat ditemukan terombang-ambing sekitar 90 mol dari daratan oleh KM MV Martha Baruna, milik PT Bahtera Adhiguna, di sekitar pantai Karang Potong.
Ketiga ABK yang selamat itu, yakni Hadsur (64) warga Kp Kubang Bango, RT 10/20/Desa Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap.
Kemudian, Serius (43) warga Kp Bojongsoang, RT 02/01, Desa Mekarsari, Kecamatan Ciracap, dan Sulaeman (33) warga Kp. Kubang bango, RT 10/02 Desa Ujung lgenteng, Kecamatan Ciracap.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: independenmedia.id
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Bengisnya Bripda Waldi Polisi di Jambi: Bunuh-Perkosa Dosen karena Asmara
Tanda Alam Sebelum Raja Solo Wafat, Pohon Besar Tumbang di Pesanggrahan Langenharjo
Dosen Cantik di Jambi Tewas Diduga Diperkosa & Dibunuh Oknum Polisi, Mobil & Sepeda Motor Dibawa Kabur
Mahasiswa di Sibolga Tewas Dikeroyok Gara-gara Tidur di Masjid, Kepala Korban Dihantam Buah Kelapa